XI. JALAN KE NERAKA DAN JALAN KE SURGA
A. JALAN KE NERAKA
a. Iri hati : Tidak suka apabila orang lain mendapat nikmat dari ALLAH SWT.
b. Sombong : Merasa hanya dirinya yang lebih baik dari orang lain dari segi apapun.
c. Takabur : Merasa bahwa dirinya yang lebih baik dari orang lain dari segi apapun.
d. Ujub : Pamer dengan ibadahnya kepada Makluk ALLAH.
e. Riya : Beribadah hanya untuk di lihat makluk Allah
f. Hasud : Terbawa / terpengaruh ucapan orang awam, kemudian menjelekan orang lain
g. Tamak dunya : Di hatinya yang ada hanya makluk ALLAH, harta, tahta wanita, bukan untuk ALLAH
h. Dengki : Tidak suka sama orang lain karena sebab atau tanpa sebab
i. Cinta dunia : Mencintai dunia dan isinya lupa ibadah kepada ALLAH / lupa kehidupan akerat
j. Menjadi iblis : Orang yang sedang marah dan emosi di sebut menjadi iblis, karena iblis ada di
Darah orang yang marah.
Dalil akli dan nakli : Menjadi iblis
Ucapan iblis ke Nabi Musa as :
a. “Tahukah Kamu Musa, kenapa manusia bisa marah-marah hingga sangat marah sekali? Penyebabnya adalah AKU yang sedang berada di hatinya. Aku bisa masuk ke dalam pembuluh darah manusia”.
b. Rasulullah
bersabda . “Sesungguhnya setan berjalan
di tubuh anak adam pada peredaran darah, aku khawatir setan itu melontarkan kejahatan di hati kamu berdua,
sehingga timbul prasangka yang buruk.” (Bukhori 4:240,Muslim 2174-2175)
c. Setan
itu suka mengadu domba antar sesama kita sebagaimana dijelaskan oleh
hadist yang diriwayatkan Sulaiman bin Sird,
Ia berkata: “Saya pernah duduk bersama Rasulullah di sana ada dua orang
yang sedang saling mencaci. Salah satu
dari keduanya wajahnya merah dan ototnya mengeras karena marah.”Rasulullah
besabda : “ Akan aku ajarkan
satu kalimat yang dapat menghilangkan marah
ketika diucapkan. Seandainya dia mengucapkan:
“Aku berlindung kepada Allah dari setan
yang terkutuk”, maka hilanglah marahnya.” (Bukhori 10:431)
B. JALAN KE SURGA
a.
Faqir illa Allah :
Tidak Mengakui
memiliki amal ibadah di hadapan ALLAH SWT, Hidup-Mati dan isinya termasuk niat
& Perbuatan Milik ALLAH SWT Sepenuhnya, Semuanya di tujukan hanya untuk
ibadah meng-Agungkan ALLAH SWT
b. Fana Billah :
Tidak ada harga diri di hadapan ALLAH SWT,
Merasakan diri Maha Hina & Maha Rusak, Maha tidak berharga di hadapan ALLAH
SWT
c.
Baqo Billah :
Berkekalan bersama
ALLAH SWT dalam ibadah memuji kepada ALLAH SWT
d. Berwakil kepada ALLAH SWT :